Melakukan Dengan Tepat

Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Jadi mana yang harus ku pilih, aku tidak tahu. ( Filp. 1:22 )

Suatu hari ada seorang direktur memberi perintah pada karyawannya untuk membuat laporan keuangan bulanan. Laporan itu harus sudah selesai pada akhir minggu untuk dipresentasikan pada rapat bulanan direksi. Ketika waktunya telah tiba, sang direktur meminta karyawan tersebut untuk menyerahkan laporan keuangan itu. "Maaf, Pak, saya tidak mengerjakan laporan tersebut. Saya melihat ruangan di samping Front Office berantakan, jadi saya memutuskan untuk membereskannya, mengecat ulang dinding-dindingnya, mengganti plafonnya, serta menata ulang interiornya," Kata sang karyawan. "Pekerjaanmu itu bagus, tetapi itu bukan tugasmu. Saya sudah menugaskas orang lain untuk mengerjakannya. Maka dengan berat hati, terpaksa saya memecatmu karena kame tidak mengerjakan tugasmu," Jawab sang direktur dengan kesal.

Dalam perenungannya tentang makna dan tujuan hidupnya, Paulus mendapatkan pemahamannya bahwa sesungguhnya setiap orang dituntut untuk memberi buah melalui kehidupannya. Hal ini hanya akan terjadi kalau orang itu melakukan kehendak Tuhan, seperti berjalan bila Tuhan memintanya berjalan, berhenti bila Tuhan memintanya berhenti, atau berlari bila Tuhan memintanya berlari. Ketepatan bertindak inilah yang akhirnya memampukan kita untuk menyelesaikan pekerjaan sekaligus menjadi orang yang berkenan di hadapan-Nya. Namun faktanya, banyak orang justrus bertindak bukan menurut apa yang dikehendaki Tuhan, melainkan menuruti kehendaknya sendiri. Dalam Matius 7:21-23, Tuhan Yesus mengatakan bahwa pada akhir zaman banyak orang akan menolak Tuhan meski telah melakukan banyak pelayanan demi nama Tuhan. Mereka ditolak bukan karena hidupnya tidak berbuah, tetapi sama seperti sang karyawan dalam kisah di atas karena mereka tidak menghasilkan buah seperti yang diinginkan Tuha.

Pagi ini kita mulai memasuki tahun yang baru. Bila kita ingin memiliki kehidupan yang maksimal sepanjang Tahun ini, belajarlah untuk bertanya kepada Tuhan mengenai apa yang harus kita kerjakan lalu kerjakanlah itu dengan sebaik-baiknya. Lakukanlah semuanya dengan segenap hati, maka perkenan Tuhan pasti tersedia bagi kita. Selamat beraktivitas!

TUHAN BERKENAN PADA ORANG YANG MELAKUKAN KEHENDAKNYA DENGAN TEPAT

Sumber : Buku Rohani Pagi