Pribadi Yang Terpuji

Biarlah orang lain memuji engkau dan bukan mulutmu, orang yang tidak kau kenal dan bukan bibirmu sendiri. ( Ams. 27:2 )

Menerima pujian karena berhasil mencetak prestasi adalah wajar. Namun akan lain cerita dan rasanya kalau si pemberi pujian adalah orang ternama. Itulah yang dialami oleh Steve Jobs saat menghadiri acara konser Stevie Wonder yang bertajuk Wonder-Fall di Los Angeles. Di tengah acara, tiba-tiba Stevie berhenti bernyanyi lalu mulai berbicara tentang Steve Jobs. " Saya ingin kalian semua mendoakan seseorang yang kondisi kesehatannya sedang dalam keadaan buruk. Terus maju Steve Jobs karena tak ada satu hal pun dalam iphone dan ipad yang bisa Anda lakuakan tapi tak bisa saya lakukan," katanya. Rupanya Stevie sangat mengagumi Steve Jobs yang tetap mampu melakukan terobosan teknologi melalui produk iphone dan ipad meski kesehatannya kurang baik.

Dalam firman Tuhan hari ini kita membaca tentang tiga orang hamba yang dipercayakan tuannya untuk mengelola talenta. Ada yang dipercayakan lima talenta, ada yang dua talenta, dan ada pula yang dipercayakan satu talenta sesuai kesanggupan masing-masing. Namun pada akhirnya, ketika sang tuan pemilik talenta tersebut pulang dan berniat mengambil talenta-talenta tersebut, dua hamba dipujinya sedangkan yang satu orang lagi justru dikecam keras. Perbedaan ini bukan karena sang tuan pilih kasih, tetapi karena ia mendapati hanya kedua orang hamba tersebutlah yang benar-benar bekerja sesuai dengan kapasitas atau kemampuannya. Dari kisah ini kita kembali diingatkan bahwa sebenarnya mendapatkan pujian dari orang lain tidaklah sukar. Asalkan kita benar-benar bersedia untuk sungguh-sungguh berusaha mengerjakan setiap tanggung jawab yang telah dipercayakan, maka yakinlah kalau pujian itu pasti akan datang. Walau demikian, janganlah kiranya kita menjadikan pujian sebagai motif utama dalam bekerja. Sebab, seperti yang dilakukan kedua hamba terpuji dalam perumpamaan tentang talenta, pujian hanyalah bonus atau penghargaan karena kita telah bekerja sesuai kapasitas diri.

Pagi ini, mari lakukan setiap tanggung jawab kita dengan benar supaya pada saatnya kita mendapat pujia. Bukan hanya pujian dari manusia, tetapi terutama pujian dari Tuhan.

ORANG DIPUJI KARENA YANG DILAKUKANNYA ADALAH BENAR DAN BAIK

Sumber : Buku Rohani Pagi

Posting Lebih Baru Posting Lama

Leave a Reply