Pengampunan

Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan ( Ef. 4:31 )

Pembuatan lukisan "That Last Supper" karya Leonardo da Vinci ada ceritanya, entah mitos entah tidak. Ketika melukis profil wajah Yudah Iskariot, Leonardo memilih figur orang yang dibencinya. Entah mengapa, setelah itu ia kesulitan ketika menggambar wajah Yesus, sekalipun sudah berkali-kali mencoba. Akhirnya, Leonardo berdoa. Ia mengakui segala dosanya, termasuk kebencian yang menghinggapinya. Setelah selesai berdoa, ia pergi ke rumah orang yang dibencinya dan meminta maaf. Setelah itu, Leonardo berhasil menggambar Yesus dan menyelesaikan karya lukisan yang sampai saat ini masih terkenal.

Dalam bacaan kita pagi ini, Paulus mengajak supaya mewaspadai diri dari kejahatan-kejahatan masa lampau, termasuk kejahatan yang masih kita lakukan sekarang. Hal ini dilakukan supaya tidak bertentangan dengan firman Tuhan dan tidak mendukakan Roh Kudus. Perilaku tersebut seperti kepahitan, geram, dan fitnah kepada sesama hanya akan mencemari hati kita. Jika kita mengabaikan perilaku jahat ini, dampaknya bisa merembet pada banyak hal. Jika kita bekerja, pekerjaan kita tidak akan menghasilkan karya yang baik. Begitu juga ketika kita berinteraksi dengan sesama. Tidak akan ada kebaikan yang bisa kita hasilkan ketika hati kita sedang tidak beres. Itulah sebabnya, Paulus menasihatkan agar kita membuang segala kejahatan dari hati kita. Begitu pula dengan kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dijauhkan dari hidup kita.

Setiap kejahatan dalan hati kita bisa dikalahkan dengan senantiasa mendekatkan diri kepada Tuhan. Berdoalah sebelum melakukan setiap aktivitas dan bereskan hati kita dari setiap kejahatan. Jika pagi ini ada kemarahan atau kebencian yang masih Anda rasakan, pastikan sudah beres sebelum Anda melanjutkan aktivitas hari ini. Jangan biarkan pekerjaan hari ini terganggu dengan menolak untuk membereskan hati yang tidak benarn di hadapan Allah. Hidup kita akan jauh dari perkenan dan berkat Tuhan jika kebencian dan kepahitan masih kita simpan. Pekerjaan kita tidak akan optimal jika hati kita masih dikuasai kemarahan. Hanya dengan hati yang bersih kita dapat menghasilkan karya besar untuk memuliakan-Nya. Mari jalani hari in dengan hati yang bersih.

BENCI DAN IRI ADALAH PENYAKIT YANG MENGHALANGI KITA BERKREASI

Sumber : Buku Rohani Pagi

Posting Lebih Baru Posting Lama

Leave a Reply